Mengapa Jeju Island Masuk 7 Keajaiban Dunia Yang Baru?
Saya bukannya tidak senang dengan terpilihnya Jeju Island atau pulau Jeju menjadi satu dari 7 keajaiban dunia yang baru versi the New 7 Wonders. Tapi saya heran saja. Bukannya dari namanya itu keajaiban berarti identik dengan hal-hal yang unik, yang di tempat lain tidak ada.
Contohnya dari negara kita Pulau Komodo yang akhirnya berhasil masuk 7 keajaiban dunia yang baru. Kan tidak ada di tempat lain di belahan bumi manapun yang ada satu spesies langka dari jaman purba. Itu cuma ada di Pulau Komodo dan beberapa pulau kecil di sekitar Pulau Komodo. Jadi wajar kan kalau Pulau Komodo ditetapkan jadi satu dari 7 keajaiban dunia yang baru.
Saya tahu bahwa pemilihan 7 keajaiban dunia yang baru itu melalu voting baik internet dan sms. Beda dengan 7 keajaiban dunia yang pertama kali dibuat Marco Polo. Namun sepertinya kandidat awal haruslah dipilih terlebih dahulu melalui penilaian yang objektif oleh juri the New 7 Wonders. Sekali lagi saya bukannya tidak senang. Tapi saya merasa masih banyak yang lebih pantas tempat-tempat unik di dunia untuk termasuk 7 keajaiban dunia yang baru selain Jeju Island.
Okelah, akhirnya saya sempat menanyakan melalui fasilitas Yahoo Answer untuk mengetahui pendapat para penjawab di Yahoo! Answer. Dan saya memilih channel Amerika Serikat dengan tujuan mendapatkan jawaban dari penjawab yang bukan orang Asia.
Dan ini pertanyaan saya:
Terjemahan:
Pertanyaan (singkat): Hal istimewa apa yang dimiliki Pulau Jeju hingga dapat terpilih menjadi 7 Keajaiban dunia baru?
Jawaban: Karena pulau Jeju indah.
Indah. Pulau-pulau di Karibia banyak yang lebih indah, Kepualaun Raja Ampat di Papua jauh lebih indah. Pulau Bali tidak cuma indah namun juga satu-satunya pulau indah di dunia yang memiliki budaya dan tradisi yang unik dan luar biasa indah, tidak cuma alamnya saja tapi seni dan budaya orang-orang Bali yang indah.
Dan akhirnya saya memilih jawaban dari seorang Expatriat di Seoul "Q in Seoul" sebagai jawaban terbaik.
Ya memang benar, kelebihan teknolgi terutama fasilitas internet mereka di Korea adalah yang tercepat di dunia. Baiknya bangsa Korea itu bersatu baik pihak swasta dan pemerintahnya untuk memajukan negaranya agar lebih dipandang di dunia.
Tapi ada yang belum diketahui si penjawab terbaik ini (Q in Seoul) yaitu Pulau Komodo telah ditetapkan juga sebagai the New 7 Wonders, hanya saja belakangan. Pulau Jeju ditetapkannnya lebih dulu dari Pulau Komodo.
Tapi kita dapat mengambil pelajaran dari kebersamaan bangsa Korea ini. Mengapa kita sebagai Bangsa yang jumlah penduduknya 240 juta tidak bisa lebih baik dari Korea Selatan yang cuma 50 juta. bagai mana caranya kita Indonesia bisa semaju mereka atau bahkan lebih unggul? Dimulai dari kita sendiri sebagai individu. Apa yang dapat kita sumbangkan kepada negeri ini?
Kalau setiap dari kita sebagai putra-putri Indonesia berhenti mempersalahkan pemerintah, berhenti memperhatikan keburukan tetangga kita, berhenti mengeluh akan birokrasi yang berbelit-belit. Namun setiap dari kita memperbaiki kualitas diri, mutu Sumber Daya Manusia kita, maka jika 240 juta rakyat Indonesia semuanya fokus ke dalam diri mereka memperbaiki kualitas hidup diri, maka Indonesia akan jauh lebih unggul dari bangsa manapun, apalagi cuma bangsa dengan penduduk 50 juta jiwa.
Terima kasih.
Teddy Amry
Pulau Jeju yang banyak digunakan sebagai lokasi shooting drama Korea. |
Saya bukannya tidak senang dengan terpilihnya Jeju Island atau pulau Jeju menjadi satu dari 7 keajaiban dunia yang baru versi the New 7 Wonders. Tapi saya heran saja. Bukannya dari namanya itu keajaiban berarti identik dengan hal-hal yang unik, yang di tempat lain tidak ada.
Contohnya dari negara kita Pulau Komodo yang akhirnya berhasil masuk 7 keajaiban dunia yang baru. Kan tidak ada di tempat lain di belahan bumi manapun yang ada satu spesies langka dari jaman purba. Itu cuma ada di Pulau Komodo dan beberapa pulau kecil di sekitar Pulau Komodo. Jadi wajar kan kalau Pulau Komodo ditetapkan jadi satu dari 7 keajaiban dunia yang baru.
Saya tahu bahwa pemilihan 7 keajaiban dunia yang baru itu melalu voting baik internet dan sms. Beda dengan 7 keajaiban dunia yang pertama kali dibuat Marco Polo. Namun sepertinya kandidat awal haruslah dipilih terlebih dahulu melalui penilaian yang objektif oleh juri the New 7 Wonders. Sekali lagi saya bukannya tidak senang. Tapi saya merasa masih banyak yang lebih pantas tempat-tempat unik di dunia untuk termasuk 7 keajaiban dunia yang baru selain Jeju Island.
Okelah, akhirnya saya sempat menanyakan melalui fasilitas Yahoo Answer untuk mengetahui pendapat para penjawab di Yahoo! Answer. Dan saya memilih channel Amerika Serikat dengan tujuan mendapatkan jawaban dari penjawab yang bukan orang Asia.
Dan ini pertanyaan saya:
Terjemahan:
Pertanyaan (singkat): Hal istimewa apa yang dimiliki Pulau Jeju hingga dapat terpilih menjadi 7 Keajaiban dunia baru?
Jawaban: Karena pulau Jeju indah.
Indah. Pulau-pulau di Karibia banyak yang lebih indah, Kepualaun Raja Ampat di Papua jauh lebih indah. Pulau Bali tidak cuma indah namun juga satu-satunya pulau indah di dunia yang memiliki budaya dan tradisi yang unik dan luar biasa indah, tidak cuma alamnya saja tapi seni dan budaya orang-orang Bali yang indah.
Dan akhirnya saya memilih jawaban dari seorang Expatriat di Seoul "Q in Seoul" sebagai jawaban terbaik.
Ya memang benar, kelebihan teknolgi terutama fasilitas internet mereka di Korea adalah yang tercepat di dunia. Baiknya bangsa Korea itu bersatu baik pihak swasta dan pemerintahnya untuk memajukan negaranya agar lebih dipandang di dunia.
Tapi ada yang belum diketahui si penjawab terbaik ini (Q in Seoul) yaitu Pulau Komodo telah ditetapkan juga sebagai the New 7 Wonders, hanya saja belakangan. Pulau Jeju ditetapkannnya lebih dulu dari Pulau Komodo.
Tapi kita dapat mengambil pelajaran dari kebersamaan bangsa Korea ini. Mengapa kita sebagai Bangsa yang jumlah penduduknya 240 juta tidak bisa lebih baik dari Korea Selatan yang cuma 50 juta. bagai mana caranya kita Indonesia bisa semaju mereka atau bahkan lebih unggul? Dimulai dari kita sendiri sebagai individu. Apa yang dapat kita sumbangkan kepada negeri ini?
Kalau setiap dari kita sebagai putra-putri Indonesia berhenti mempersalahkan pemerintah, berhenti memperhatikan keburukan tetangga kita, berhenti mengeluh akan birokrasi yang berbelit-belit. Namun setiap dari kita memperbaiki kualitas diri, mutu Sumber Daya Manusia kita, maka jika 240 juta rakyat Indonesia semuanya fokus ke dalam diri mereka memperbaiki kualitas hidup diri, maka Indonesia akan jauh lebih unggul dari bangsa manapun, apalagi cuma bangsa dengan penduduk 50 juta jiwa.
Terima kasih.
Teddy Amry